Abdul Mu’ti

Ini cerita tentang seorang teman. Sekarang dia sudah jadi pejabat penting di salah satu lembaga negara. Teman saya ini hebat. Dia menguasai tiga bahasa: Arab, Inggris, dan Jerman. Sampai dapat gelar doktor dari luar negeri.

Tapi ada cerita menarik tentang teman saya ini. Kami sama-sama pelanggan di Warteg. Hampir tiap hari kami makan bareng. Jadi saling tahu menu kesukaan dan porsi makan.

Ada yang menarik dari kebiasaan atau “strategi” makan teman ini. Setiap makan dia tidak pernah pesan satu porsi. Selalu pesan setengah (1/2) porsi. Tapi, dia kemudian dia tambah 1/2 pors lagi. Secara “matematis”: 1/2 + 1/2 = 1. Tapi, porsi nasi 1/2 + 1/2 hampir sama dengan 1 1/2 porsi. Kadang dia tambah: 1/2 + 1/2 + 1/2 = 1 1/2. Tapi porsi nasinya hampir sama dengan 2 porsi.

Teman saya ini cerdas dan cerdik. Sempat saya tanyakan apakah masih suka nambah 1/2? Dia hanya tertawa. Masa muda yang lucu. Menyenangkan. Semoga setelah jadi pejabat, dia tidak lagi suka nambah 1/2.

Sumber: Guyon Maton, Lucu Bermutu ala Muhammadiyin